Kata yang Tidak Boleh Kapital di Judul

Kita semua tentu tidak lepas dari membuat judul, seperti judul proposal penelitian, judul artikel publikasi, judul buku, dan masih banyak lagi. Tetapi, masih ada rekan-rekan yang bingung kata yang tidak boleh kapital di judul.

Menulis yang baik dan benar saat menulis karya ilmiah adalah wajib. Mengapa? Karena kesalahan penulisan yang ditemukan pembaca dapat mengurangi kredibilitas tulisan. Memangnya Anda mau di-gitukan? Tidak ‘kan?

Maka dari itu, jangan lewatkan pembahasan kata yang ditulis kecil dalam judul berikut ini.

Kata yang Ditulis Kecil dalam Judul

Umumnya, penulis bingung menuliskan kata ulang berubah bunyi (misal: kalang-kabut), kata ulang berimbuhan (misal: berdua-duaan). Kesalahan itu tidak terjadi sekali dua kali, tetapi sering. Lalu, bagaimana sih cara menulis kata tersebut pada judul?

Kata yang ditulis kecil dalam judul meliputi:

1. Kata ulang berubah bunyi, misalnya sayur-mayur, serba-serbi
2. Kata ulang berimbuhan, misalnya tarik-menarik, bahu membahu
3. Kata yang tergolong partikel, misalnya di, ke, pada, dari, dalam, kepada, daripada, tentang, mengenai, sebab, terhadap.

Dari ketiga poin itu, kata yang tergolong partikel ini lah yang sering ditulis dengan huruf kapital. Padahal, kata yang tergolong partikel merupakan kata yang tidak boleh kapital di judul.

Untuk menghindari kesalahan yang sama seperti dilakukan rekan lainnya, sebaiknya Anda memahami apa saja kata yang tergolong partikel.

Kata yang tergolong partikel dan tidak boleh ditulis kapital di judul yaitu kata depan (preposisi), kata penghubung (konjungsi), kata seruan (interjeksi), kata sandang (artikula). Berikut kata-kata yang tergolong partikel yang ditulis kecil di judul:

1. di
2. ke
3. dari
4. pada
5. dalam
6. yaitu
7. kepada
8. daripada
9. untuk
10. bagi
11. ala
12. bak
13. tentang
14. mengenai
15. sebab
16. secara
17. terhadap
18. atas
19. oleh
20. dengan
21. dan
22. serta
23. atau
24. tapi
25. tetapi
26. namun
27. melainkan
28. supaya
29. biar
30. dong
31. sih
32. wow
33. yuk
34. lho
35. para
36. sih
37. per
38. pun
39. per

Masih banyak lagi. Bagaimana dengan judul yang Anda buat? Apakah masih ada kesalahan? Pastikan kata-kata di atas ditulis dengan huruf kecil, ya.

Hindari juga kesalahan penulisan kutipan. Lihat cara menulis kutipan dengan benar berikut ini:

• Contoh Kutipan Langsung dan Tidak Langsung dari Jurnal
• Cara Mengutip Kutipan yang Dikutip Orang Lain

Kesimpulan

Jadi, kata yang tidak boleh kapital di judul meliputi kata ulang berubah bunyi, kata ulang berimbuhan, kata depan (preposisi), kata penghubung (konjungsi), kata seruan (interjeksi), dan kata sandang (artikula).

Itulah pembahasan mengenai kata yang tidak boleh kapital di judul. Apabila Anda menemukan kasus kata-kata yang seharusnya ditulis kecil, tulis di kolom komentar, ya. Biar kita bisa belajar dari kesalahan bersama.

Bagikan juga artikel ini ke rekan Anda agar Anda bisa menjelaskan dengan mudah kata yang tidak boleh kapital di judul. Semoga bermanfaat!