Saat menulis buku ilmiah, menggunakan referensi yang kredibel menjadi penting untuk mendukung tulisan atau pendapat dalam tulisan. Agar tak memakan banyak waktu revisi, Anda perlu tahu contoh kutipan langsung dan tidak langsung berikut ini.
Kutipan, Perbedaan Kutipan Langsung dan Tidak Langsung
Sebelum membahas contohnya, Anda perlu tahu apa itu kutipan agar tahu perbedan kutipan langsung dan tidak langsung.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, kutipan adalah pengambilalihan satu kalimat atau lebih dari karya tulisan lain untuk tujuan ilustrasi atau memperkokoh argumen dalam tulisan sendiri
Kutipan terdapat 2 (dua) jenis, yaitu kutipan langsung dan kutipan tidak langsung. Lalu, apa perbedaan keduanya? Perbedaan kutipan langsung dan tidak langsung terletak pada adanya perubahan atau tidak pada kalimat yang dikutip.
Kutipan disebut dengan kutipan langsung apabila pengutip hanya menyalin kalimat asli dari penulis dan tidak mengubahnya. Sedangkan, kutipan tidak langsung berisi kalimat yang sudah diubah atau diparafrasa oleh pengutip tanpa mengubah ide yang disampaikan penulis asli.
Untuk semakin memahaminya, cek cara penulisan kutipan langsung dan tidak langsung dari contohnya.
Contoh Kutipan Langsung
Sebagai contoh, mari kita ambil kutipan dari tulisan Eva Meizara Puspita Dewi yang berjudul Konsep Kebahagiaan pada Remaja yang Tinggal di Jalanan, Panti Asuhan, dan Pesantren yang dipublikasikan di Intuisi Jurnal Ilmiah Psikologi 6 (1) pada 2014.
Berikut penulisan kutipan langsung yang bisa Anda ikuti:
Kalimat asli:
Kebahagiaan lebih banyak ditentukan oleh keadaan pikiran seseorang dari pada suatu kondisi eksternal.
Kutipan:
Untuk mendapatkan kebahagiaan hidup, seseorang sebaiknya mengontrol apa yang dipikirkan karena Dewi (2014) menyatakan “kebahagiaan lebih banyak ditentukan oleh keadaan pikiran seseorang dari pada suatu kondisi eksternal.”
Contoh Kutipan Tidak Langsung
Langkah pertama menulis kutipan tidak langsung adalah dengan melakukan parafrasa pada kalimat yang mau dikutip. Lalu hasil parafrase ditulis dengan mencantumkan nama penulis asli dan tahun tulisan diterbitkan.
Masih dengan menggunakan kalimat asli sebelumnya, berikut contoh penulisan kutipan tidak langsung:
Kalimat Asli:
Kebahagiaan lebih banyak ditentukan oleh keadaan pikiran seseorang dari pada suatu kondisi eksternal.
Kutipan:
Dewi (2014) menyebutkan bahwa pikiran seseorang lebih menentukan kebahagian seseorang dibandingkan dengan kondisi eksternal mereka.
Itulah contoh penulisan kutipan yang bisa Anda ikuti. Apabila Anda masih ada pertanyaan seputar penulisan kutipan, tulis di kolom komentar agar kami bisa membantu Anda.
Mau menguasai cara penulisan kutipan? Mulai dari bacaan berikut ini:
Pingback: Contoh Daftar Pustaka APA Style pada Jurnal
Pingback: Kata yang Tidak Boleh Kapital di Judul